Sabtu, 25 Juni 2011

Pulau Kembang

Apa itu pulau kembang ?.
banyak orang yang ga tahu apa itu pulau kembang terutama orang yang belum pernah ke pulau kembang. pulau kembang terletak di kalimantan selatan lebih tepatnya di kota Banjarmasin.karena pulau ini dikelilingi sungai jadi jika kita ingin mengunjungi pulau ini kita harus menggunakan alat transportasi air yaitu perahu kecil atau yang lebih dikenal di banjarmasin dengan nama klotok.

 


banyak orang yang awalnya mengira pulau kembang itu adalah pulau yang dipenuhi oleh bunga, tapi nyatanya tidak pulau ini dihuni oleh monyet berjenis kera berekor panjang. lalu kenapa pulau ini disebut pulau kembang?
Dahulu di antero nusantara terdapat kerajaan-kerajaan, baik yang berskala besar maupun kecil. Di Banjarmasin tepatnya Muara Kuin berdiri sebuah Kerajaan. Dalam penuturan yang diterima masyarakat secara turun temurun diceriterakan pada kerajaan tersebut ada seorang patih yang sangat sakti, berani dan gagah perkasa bernama Datu Pujung.
Datu Pujung ini menjadi andalan dan merupakan benteng pertahanan terhadap orang-orang yang ingin mengusai atau berbuat jahat pada Kerajaan Kuin. Suatu ketika seperti yang dituturkan dalam cerita para orang tua dahulu datang sebuah kapal Inggeris dengan membawa penumpang atau awak kapal yang kebanyakan orang Cina. Mereka diketahui ingin tinggal dan menguasai kerajaan Kuin. Untuk melaksanakan niat mereka itu tentu saja harus berhadapan dengan Datu Pujung. Ketentuan dan persyaratan dari Datu Pujung kalau ingin mengusai kerajaan Kuin harus dapat melewati ujian yang ditetapkan, yaitu bisa membelah kayu besar tanpa alat atau senjata. Ternyata persyaratan dari Datu Pujung ini tidak dapat dipenuhi oleh mereka yang ingin menguasai kerajaan tesebut. Sebaliknya Datu Pujung memperlihatkan kesaktiannya dan dengan mudah membelah kayu besar itu tanpa alat. Datu Pujung membuktikan kepada orang-orang yang datang berkapal itu bahwa persyaratan yang diajukannya bukanlah omong kosong atau sesuatu yang mustahil.
Disebabkan para pendatang yang ada di dalam kapal Inggris itu tidak dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkan, maka oleh Datu Pujung diminta untuk membatalkan niat menguasai kerajaan Kuin dan agar kembali ke negeri asalnya Namun mereka bersikeras ingin tinggal menetap dan menguasai kerajaan Kuin sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Karena mereka tetap memaksakan kehendaknya, akhirnya Datu Pujung dengan kesaktiannya menenggelamkan kapal beserta seluruh penumpang yang ada di dalamnya.
Setelah sekian lama, bangkai kapal yang ada dipermukaan air itu menghalangi setiap batang kayu yang hanyut. Dari hari ke hari semakin bertumpuk kayu-kayu yang tersangkut dan kemudian tumbuh pepohonan yang menjadi sebuah pulau di tengah sungai. Pada pulau yang ditumbuhi pepohonan ini telah pula dihinggapi oleh burung-burung dan bersarang di sana.
Cerita tentang tenggelamnya kapal dengan para penumpangnya yang kebanyakan etnis Cina tersebut menyebar dari mulut ke mulut dan waktu ke waktu. Sehingga mereka yang berasal dari keturunan Cinapun banyak yang mengunjungi pulau tersebut untuk mengenang dan memberikan penghormatan terhadap jasad yang berkubur di situ. Jadilah pulau ini sebagai tempat penyampaian doa nadzar, terutama bagi mereka yang merasa memiliki ikatan batin atas keberadaan pulau itu. Dahulu setiap orang yang berkunjung ke sana membawa sejumlah untaian kambang (bunga), dan karena berlangsung sepanjang waktu terjadilah tumpukan kambang yang sangat banyak. Mereka yang melintasi pulau itu selalu melihat dan menyaksikan tumpukan kambang yang begitu banyak. Oleh karena selalu menarik perhatian bagi mereka yang melintasi tempat ini dan menjadi penanda, maka untuk menyebutnya diberi nama Pulau Kembang.



sejak itu pulau ini menjadi tempat wisata yang harus dikunjungi jika sedang berada di kota Banjarmasin , tapi ada berapa hal yang harus diperhatikan jika berkunjung ke tempat ini barang-barang kecil disembunyikan didalam tas dan dipegang erat baik itu kacamata, topi, arloji, kamera, karena kalau tidak, bakal dicolong oleh monyet-monyet tersebut.


8 komentar:

  1. aku udah pernah kesana loh dan peci temanku di colong sama tuw monyet terus minta bantuan sama orang sana buat ngambil eh bukannya peci nya yang kembali uangnya juga ludes kasian bgt temanku itu...

    BalasHapus
  2. kayaknya sekarang kurang perawatan tuh, banyak jembatan yang bolong bolong, hehehehehe..

    BalasHapus
  3. aulia : iyah monyetnya nakalnakal semua,,
    nyeremin :(


    baburiuix :ga dapat perhatian dari pemerintah jadinya ga dirawat deh

    BalasHapus
  4. aku kd handak lagi tu vnk kesana biyar di bayar akan ('~')

    BalasHapus
  5. hahaha
    aku ja selama 17 thn hidup di banjar kda suah kesana

    BalasHapus
  6. Miris aku lihat Pulau Kembang karena kotor tak terawat.

    BalasHapus